Peningkatan Kesadaran Kepada Masyarakat Padukuhan Kretek, Kelurahan Jambidan, Kecamatan Baguntapan, Kabupaten Bantul Akan Pentingnya Pengelolaan Sampah Menjadi Hal Yang Berinovatif

Authors

  • Dyah Rosiana Puspitasari Universitas Janabadra, Yogyakarta
  • Landia Natalie Ayu Pawestri Universitas Janabadra, Yogyakarta
  • Fernandoz Jevon Laka Universitas Janabadra, Yogyakarta
  • Dominikus Degede Kola Pati Universitas Janabadra, Yogyakarta
  • Wahid Bintang Saputra Universitas Janabadra, Yogyakarta
  • Noval Asep Sunandar Universitas Janabadra, Yogyakarta
  • Gede Winarta Universitas Janabadra, Yogyakarta
  • Paulus Krisna Adivian Wea Goda Universitas Janabadra, Yogyakarta
  • Alfreda Papa Rato Universitas Janabadra, Yogyakarta
  • Ainun Khasanah Universitas Janabadra, Yogyakarta
  • Mutmaina Kamah Universitas Janabadra, Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.59059/jpmis.v1i4.54

Keywords:

Sampah. Sosialisasi, Kompos, ecobrick

Abstract

Pengabdian masyarakat sebagai kegiatan ini merupakan salah satu kewajiban dari Tri Darma perguruan tinggi dimana hal inilah yang menjadi pedoman dan menjadi dasar, Universitas Janabdara Yogyakarta dalam hal ini mahasiswa hadir sebagai bentuk implementasi pengabdian terhadap masyarakat dalam mewujudkan tujuan untuk memberikan pengajaran kepada masyarakat dan membantu masyarakat dalam memanfaatkan serta mengembangkan potensi dari limbah sampah rumah tangga dan mengedukasi masyarakat dalam memahami pentingnya pengelolaan sampah, karena sampah di masyarakat Padukuhan Kretek tidak terlebih dahulu dipilah dari sampah plastik (an organik) maupun sampah sisa makanan (organik) dan lain-lain namun hanya terbuang begitu saja ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA). Akibat dari hal tersebut tentu akan berdampak buruk dalam jangka Panjang baik dalam segi Kesehatan, sosial, dan tata kelola lingkungan hidup yang baik. Sampah dapat dijadikan bahan- bahan kreatif dan inovatif apabila pengelolaannya dilakukan secara benar. Pada dasarnya tingkat kesadaran masyarakat akan pemahaman pengelolaan sampah sangat penting yang pada prinsipnya manusia adalah makhluk yang menghasilkan sampah, dan pengelolaan sampah harus dibangun mulai dari lingkungan yang paling kecil yaitu keluarga. Metode kegiatan ini adalah sosialisasi dan seminar yang dianggap langkah awal untuk menumbuhkan kesadaran terhadap sampah. Terlepas dari itu penyajian materi dan mempraktekannya secara langsung tentang pengelolaan dan pemilahan sampah, adapun juga sesi tanya-jawab untuk menambah pemahaman kepada orang tua, pemuda/pemudi dan anak-anak, serta dapat membangan paradigma baru dalam melihat sampah. Dampak dari kegiatan pengabdian masyarakat ini dapat memberikan peningkatan pengetahuan dan pemahaman kepada orang tua, pemuda/pemudi dan anak-anak di Padukuhan Kretek, Kelurahan Jambidan, Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul, tentang pengelolaan dan pemilhan sampah, sehingga masyarakat dapat mempraktekan dan mengelola sampah di lingkungan rumah masing-masing. Secara substansial kegiatan pengabdian ini dapat disimpukan sebagai upaya membangun manusia dengan menekankan pada kesadaran diri masing-masing individu maupun kelompok masyarakat sehingga masyarakat benar-benar memanfaatkan sampah yang terdapat di lingkungannya secara khusus maupun lingkungan diluarnya secara umum dengan semaksimal mungkin.

 

 

References

Aryantha, N. (2010). Kompos. Pusat Penelitian Antar Universitas Ilmu Hayati: LPPM-ITB. Dept. Biologi - FMIPA-ITB.

Dwiyanto, B. (2011). Model Partisipasi Masyarakat dan Penguatan Sinergi. Jurnal Ekonomi Pembangunan, 12 No.2, 239-256.

Irvan, M., & Trisakti, B. (2014). Pengaruh Penambahan Berbagai Aktivator dalam Proses Pengomposan Sekam Padi. Teknik Kimia USU, III, 5-9.

Lingga, P., & Marsono. (2001). Petunjuk Penggunaan Pupuk. Cimanggis Bogor: PT. Penebar Swadaya.

Sumekto, & Riyo. (2006). Pupuk Pupuk Organik. Klaten: PT.Intan Sejati.

Brata, K. R., & Nelistya, A. (2008).

Lubang Serapan. Jakarta: Penebar Swadaya.

https://bebassampah.id/perpustakaan/176 5/analisis-dampak-limbahsampah-rumah- tangga-terhadap-pencemaran-lingkungan- hidup.” “https://www.detik.com/jabar/berita/d- 6262012/sampah-organik-adalah-jenis- contoh-manfaat-dan-cara-mengolah.”

Downloads

Published

2022-12-08

How to Cite

Dyah Rosiana Puspitasari, Landia Natalie Ayu Pawestri, Fernandoz Jevon Laka, Dominikus Degede Kola Pati, Wahid Bintang Saputra, Noval Asep Sunandar, … Mutmaina Kamah. (2022). Peningkatan Kesadaran Kepada Masyarakat Padukuhan Kretek, Kelurahan Jambidan, Kecamatan Baguntapan, Kabupaten Bantul Akan Pentingnya Pengelolaan Sampah Menjadi Hal Yang Berinovatif. Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia Sejahtera, 1(4), 57–67. https://doi.org/10.59059/jpmis.v1i4.54