Penyuluhan Manfaat Terapi Relaksasi dengan Aromaterapi Levender terhadap Intensitas Nyeri Persalinan Guna Mencegah Komplikasi Persalinan

Authors

  • Dwi Ghita Stikes Graha Edukasi Makassar
  • Umi Kalsum Stikes Graha Edukasi Makassar

DOI:

https://doi.org/10.59059/jpmis.v1i4.83

Keywords:

Persalinan, Inhalasi Lavender, Nyeri

Abstract

Berbagai komplikasi persalinan yang sering dialami oleh ibu dalam proses persalinannya. Salah satu hal yang menjadi kendala bagi ibu dalam melahirkan secara normal yakni menghadapi proses pembukaan/ dilatasi serviks yang disertai dengan nyeri yang luar biasa. Meskipun nyeri yang dirasakan merupakan satu hal yang tergolong normal, akan tetapi ada berbasgai hal dan upaya yang dapat dilakukan guna mengurangi intensitas nyeri pada saat bersalin. Salah satunya yaitu dengan adanya teknologi tepat guna yang diciptakan dengan memberikan terapi inhalasi lavender kepada ibu pada masa bersalinnya.

 

 

References

Andarmoyo, S. (2017). Konsep & proses keperawatan nyeri / Sulistyo Andarmoyo ; editor Rose KR. Yogyakarta: Ar-ruzz Media.

Darmawan, E. W., Suprihatin, & Indrayani, T. (2022). Pengaruh Aromaterapi Lavender terhadap Nyeri PersalinanKala 1 Fase Aktif pada Ibu Bersalin di RS Lira Medi. Journal for Quality in Women's Health, 99 - 106.

Dwiutami, A., & Indrayani, D. (2022). Aromaterapi Lavender Untuk Mengurangi Nyeri Persalinan : Evidence Based Case Report. Jurnal Kesehatan Siliwangi, 771-778.

Guyton, & Hall. (2014). Fisiologi Kedokteran.

Judha, M. (2012). Teori pengukuran nyeri & nyeri persalinan. Yogyakarta: Nuha Medika.

Juliani, W., & Sanjaya, R. (2021). Pemberian Aromaterapi Lavender Terhadap Pengurangan NyeriPersalinan Kala I Fase Aktif. Wellness And Healthy Magazine, 155-160.

Karlina. (2019). Pengaruh Pemberian Aromaterapi Lavender secara Inhalasi terhadapPenurunan Intensitas Nyeri Persalinan Fisiologis pada Primipara Inpartu Kala SatuFase Aktif di BPM “Fetty Fathiyah” Kota Mataram. Universitas Brawijaya, 108-119.

Nurdin, R. O. (2021). Pengaruh Teknik Relaksasi Nafas Dalam Dan Aromaterapi Lavender Untuk Penurunan Tingkat Kecemasan. Urnal Media Kesehatan, 079-101.

Rohimah, S. (2021). Pemberian Aromaterapi Lavender Terhadap Penurunan Intensitas Nyeri. Fakultas Kesehatan Universitas Aisyah Pringsewu, 416-422.

Sabrima, E. J., Sanjaya, R., & Sagita, Y. D. (2020). Effect Of Lavender Oil Aromaterapy Onmenstrual Pain In Students At Smpn18 Pesawaran . Biomedical Journal, 96-103.

Susilarini. (2021). Pengaruh Pemberian Aromatherapi Lavender Terhadap PengendalianNyeri Persalinan Kala I Pada Ibu Bersalin. Jurnal kebidanan, 47-54.

Trulife. (2021). Keunggulan Lavender, Lemongrass dan Peppermint Sebagai Essential Oil.

Utami, F. S., & Putri, I. M. (2021). Penatalaksanaan Nyeri Persalinan Normal. Midwifery Journal, 107-109.

Valiani, M. (2020). Reviewing the Effect of Reflexology on the Pain and CertainFeatures and Outcomed of the Labor on the Primiparous Women. Iranian Journal of Nursing and Midwifery Researc, 302-310.

Wahyuni, S., Komariah, N., & Novita, N. (2020). Perbedaan Nyeri Persalinan Pada Ibu Yang Mendapatkan Terapi Murottal Qur’an Dan Musik Klasik Di Klinik Bersalin Kota Palembang. Jurnal Kesehatan Poltekkes Palembang, 107-112.

Downloads

Published

2022-12-28

How to Cite

Dwi Ghita, & Umi Kalsum. (2022). Penyuluhan Manfaat Terapi Relaksasi dengan Aromaterapi Levender terhadap Intensitas Nyeri Persalinan Guna Mencegah Komplikasi Persalinan. Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia Sejahtera, 1(4), 109–116. https://doi.org/10.59059/jpmis.v1i4.83