Pengaruh Pemanfaatan Ekstrak Daun Kelor (Moringa Oleifera) sebagai Bahan Aktif Hair Tonic untuk Perawatan Rambut Rontok
DOI:
https://doi.org/10.59059/mutiara.v3i3.2501Keywords:
Moringa Leaves, Hair Tonic, Hair LossAbstract
This research is motivated by the many hair problems, one of which is hair loss. For that, there must be an alternative to overcome it, namely by using hair tonic from traditional ingredients such as moringa leaves. The purpose of this study is to analyze and explain the effect of using moringa leaf extract as an active ingredient in hair tonic for hair loss treatment..This study uses a quantitative method, an experimental research type. The population of this study were students of Makeup and Beauty class of 2021. The sampling technique was purposive sampling. The sample category that had hair problems was more than 100 strands per day. The data collection technique used documentation and observation methods. The data analysis technique used SPSS.21 to see the results of the analysis prerequisite test and hypothesis test..The results showed that the average number of hairs lost before use was 118.75 strands per day and after use decreased to 79.25 strands per day. This decrease shows that moringa leaf extract has the potential to reduce hair loss.
References
Abdulkadir, A. R., Zawawi, D. D., & Jahan, M. S. (2015). DPPH antioxidant activity, total phenolic and total flavonoid content of different part of Drumstic tree (Moringa oleifera Lam.). Journal of Chemical and Pharmaceutical Research, 7(4), 1423–1428.
Adianti, S. N., & Ayuningrum, F. (2023). Pengaruh Label Halal Terhadap Keputusan Pembelian Produk Kosmetik Wardah. Jurnal Al-Fatih Global Mulia, 5(1), 45–56.
Agustine, E. (2019). Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Animasi Kompetensi Manicure Pada Mata Kuliah Perawatan Tangan Dan Kaki Di Program Studi Pendidikan Tata Rias Fakultas Teknik Universitas Negeri Jakarta. Universitas Negeri Jakarta.
Amin, N. F., Garancang, S., & Abunawas, K. (2023). Konsep umum populasi dan sampel dalam penelitian. Pilar, 14(1), 15–31.
Aminah, S., Ramdhan, T., & Yanis, M. (2015). Kandungan nutrisi dan sifat fungsional tanaman kelor (Moringa oleifera). Buletin Pertanian Perkotaan, 5(2), 35–44.
Aminudin, L. (2015). Pengaruh kualitas produk, promosi dan store atmosfir terhadap keputusan pembelian konsumen pada KFC Mega Mas Manado. Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi, 15(5).
Anisah, S., Prabandari, S., & Ikhsanudin, M. (2017). Pengaruh konsentrasi ekstrak daun teh (Camellia sinensis L.) sebagai pertumbuhan rambut pada kelinci (Lepus spp.) dengan metode maserasi. Parapemikir: Jurnal Ilmiah Farmasi, 6(2).
Astuti, S. T., Hardiyati, I., & Fajar, I. R. F. (2024). Formulasi Sediaan Hair Tonic Kombinasi Fraksi Daun Binahong (Anredera cordifolia (Ten.) Steenis) dan Lendir Bekicot (Lissachatina fulica) sebagai Penumbuh Rambut. Jurnal Kesehatan Perintis, 11(1), 86–97.
Hindun, S., Akmal, A., Najihudin,A., & Sari, N. (2017). Formulation Of Hair Tonic Combination Of Celery And Green Tea Leaves Ethanol Extract For Rabbit Hair Growth. Jurnal Ilmiah Farmako Bahari,8 (1), 21-23
Dewi, M., & Saputra, I. (2023). Kelayakan Hair Mask Dari Saripati Stroberi Dan Miyak Kelapa Murni (Vco) Untuk Perawatan Rambut Kering. Jurnal Tata Rias, 13(02), 38.
Eka Turyani, S. M. (2016). Guru pembelajar modul paket keahlian tata kecantikan rambut SMK kelompok kompetensi B: anatomi fisiologi rambut, dasar pembelajaran yang mendidik.
Harris, B. (2021). Kerontokan Dan Kebotakan Pada Rambut. Ibnu Sina: Jurnal Kedokteran Dan Kesehatan-Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sumatera Utara, 20(2), 159–168.
Hasanah, A., Barkah, D. C., Aisyah, D., & Yuniarsih, N. (2022). Aktivitas Antialopesia Sediaan Hairtonic Dari Berbagai Tanaman. Jurnal Health Sains, 3(6), 782–792.
Hendriani, I. N., Tamat, S. R., & Wibowo, A. E. (2019). Uji Aktivitas Sediaan Hair tonic Kombinasi Ekstrak Daun Pare (Momordica Charantia) Dan Ekstrak Wortel (Daucus Carota L.) Pada Kelinci Jantan New Zealand White. Medika Tadulako: Jurnal Ilmiah Kedokteran Fakultas Kedokteran Dan Ilmu Kesehatan, 6(2), 140–147.
Hidayah, F. N. (2021). Potensi Daun Waru Dan Kulit Apel Sebagai Bahan Aktif Hair Tonic Untuk Mengatasi Rambut Rontok. Jurnal Teknik Kimia Vokasional (Jimsi), 1(1), 23–30.
Hindun, S., Rantika, N., Najihudin, A., & Indra, A. (2023). Formulasi Sediaan Hair Tonic Ekstrak Etanol Daun Kelor (Moringa Oleifera Lamk.) Dan Daun Rambutan (Nephelium Lappaceaum L.) Terhadap Pertumbuhan Rambut. Pharma Xplore: Jurnal Sains Dan Ilmu Farmasi, 8(1), 65–76.
Ilona, A. D., & Ismawati, R. (2015). Pengaruh penambahan ekstrak daun kelor (Moringa oleifera) dan waktu inkubasi terhadap sifat organoleptik yoghurt. Jurnal Boga, 4(3), 151–159.
Isnan, W., & Muin, N. (2017). Ragam manfaat tanaman kelor (Moringa oleifera Lamk.) bagi masyarakat. Buletin Eboni, 14(1), 63–75.
Julita, N. J. (2023). Kelayakan Kulit Jeruk Manis (Citrus Sinensis) Sebagai Hair Tonic Perawatan Rambut Rontok. JBC: Journal of Beauty and Cosmetology, 4(2), 36–41.
Kou, X., Li, B., Olayanju, J. B., Drake, J. M., & Chen, N. (2018). Nutraceutical or pharmacological potential of Moringa oleifera Lam. Nutrients, 10(3), 343.
Lixandru, M. (2017). Damaged Hair: Causes, Symptoms, and Treatment by Nature Word.
Menaldi, S. L. S., Bramono, K., & Indriatmi, W. (2015). Ilmu penyakit kulit dan kelamin. Edisi Ke-7. Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.
Mukti, S., & Rostamailis, R. (2015). Pengaruh pemanfaatan cream creambath lidah buaya terhadap perawatan rambut. Journal of Home Economics and Tourism, 8(1).
Nugroho, F. A. (2019). Produksi Hair Tonic Berbahan Dasar Minyak Biji Nyamplung dan Minyak Kemiri untuk Mengatasi Rambut Rontok.
Pratiwi, D., & Rakhmawati, Y. (2016). Guru pembelajar modul paket keahlian tata kecantikan rambut SMK kelompok kompetensi C: perawatan dan penataan rambut, pengembangan kurikulum.
Prayanto, R. A. P. (2021). Penelitian BAB 3. Journal, 1–23.
Putra, I., Dharmayudha, A., & Sudimartini, L. M. (2016). Identifikasi senyawa kimia ekstrak etanol daun kelor (Moringa oleifera L) di Bali. Indonesia Medicus Veterinus, 5(5), 464–473.
Rachmawati, P., Lukman, M., Nathalie, E., Jowi, A., & Lee, J. V. (2024). Cosmetic Education Regarding the Making and Use of Hair Serum in Teenagers to Young Adults. Warta Pengabdian Andalas, 31(2), 393–402.
Rahmasari, E. N., & Puspitorini, A. (2020). Pemanfaatan Belimbing Wuluh (Averrhoa Bilimbi L) dan Minyak Zaitun untuk Masker Perawatan Kulit Wajah. JBC: Journal of Beauty and Cosmetology, 2(1), 57–68.
Rahmawati, D., & Dewi, M. (2022). Sosialisasi Pengelolaan dan Pemanfaatan Minyak Kemiri Untuk Kesehatan Rambut Masayarakat Desa Sopu. Jurnal Altifani Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(3), 277–284.
Rika Widianita, D. (2023). KELAYAKAN SEDIAAN SAMPO EKSTRAK DAUN SENDUDUK (Melastoma malabathricum Linn) UNTUK PERAWATAN RAMBUT. AT-TAWASSUTH: Jurnal Ekonomi Islam, VIII(I), 1–19.
Riswanda, J., Harwama, A., Sinpurnamasari, A., Maharani, D., Lestari, D., Janna, E. M., Attamim, F., Asy’ari, F., Oktariani, H., & Pundari, N. (2023). Potensi Tanaman Herbal untuk Mortalitas Kutu Rambut (Pediculosis humanus capitis). Penerbit NEM.
Rosalina, L., & Nisrina, N. (2020). Hubungan Perawatan Rambut Dengan Kesehatan Rambut Mahasisi Yang Menggunakan Jilbab Di Jurusan Tata Rias dan Kecantikan Fakultas Pariwisata dan Perhotelan. Jurnal Tata Rias Dan Kecantikan, 2(1), 1–11.
Rossi, A., Cantisani, C., Melis, L., Iorio, A., Scali, E., & Calvieri, S. (2012). Minoxidil use in dermatology, side effects and recent patents. Recent Patents on Inflammation & Allergy Drug Discovery, 6(2), 130–136.
Safitri, M., & Novelni, R. (2024). Kelayakan Hair Tonic Daun Pare (Momordica Charantia L) Untuk Perawatan Rambut Rontok. Jurnal Tata Rias, 14(1), 33–45.
Salim, R., & Eliyarti, E. (2019). Aktivitas antioksidan infusa daun Kelor (Moringa Oleifera Lam.) terhadap warna daun. Jurnal Katalisator, 4(2), 91–102.
Sari, D. K., & Wibowo, A. (2016). Perawatan Herbal pada Rambut Rontok. Majority, 5(5), 129–134.
Sari, I. D., Yuniar, Y., Siahaan, S., Riswati, R., & Syaripuddin, M. (2015). Tradisi masyarakat dalam penanaman dan pemanfaatan tumbuhan obat lekat di pekarangan. Jurnal Kefarmasian Indonesia, 123–132.
Sari, R. M. (2015). Hubungan Pengetahuan Perawatan Rambut Pasca Pelurusan (Rebonding) Dengan Kesehatan Rambut Mahasiswa Jurusan Kesejahteraan Keluarga Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang. Universitas Negeri Padang, 8(1), 7.
SETIA, R., & WIJAYANTI, E. D. (2019). Aktivitas Antibakteri Yoghurt Daun Kelor (Moringa Oleifera) Dan Lidah Buaya (Aloe Vera) Terhadap Escherichia Coli. Akademi Farmasi Putera Indonesia Malang.
Student, M. T., Kumar, R. R., Omments, R. E. C., Prajapati, A., Blockchain, T.-A., Ml, A. I., Randive, P. S. N., Chaudhari, S., Barde, S., Devices, E., Mittal, S., Schmidt, M. W. M., Id, S. N. A., PREISER, W. F. E., OSTROFF, E., Choudhary, R., Bit-cell, M., In, S. S., Fullfillment, P., … Fellowship, W. (2021).
Subakti, A. (2022). Prosedur Ekspor Pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jambi. Akuntansi.
Sukria, H. A., Nugraha, I. E. S., & Suci, D. M. (2018). Pengaruh proses steam pada daun kelor (Moringa oleifera) dan asam fulvat terhadap performa ayam broiler. Jurnal Ilmu Nutrisi Dan Teknologi Pakan, 16(2), 1–9.
Widya Lestari, F. Y., Putri, A. R., & Purwantiningrum, H. (2021). Uji Aktivitas Ekstrak Daun Cabai Rawit (Capsicum Frutescens L.) Sebagai Penumbuh Rambut pada Kelinci Jantan (Oryctolagus cuniculus). DIII Farmasi Politeknik Harapan Bersama.
Wijaya, C., Tanudjaja, B. B., & Salamoon, D. K. (2018). Perancangan Buku Fotografi Edukatif Tentang Rambut dan Perawatannya Untuk Pria dan Wanita Usia 25-30 Tahun. Jurnal DKV Adiwarna, 1(12), 7.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Mutiara : Jurnal Penelitian dan Karya Ilmiah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.