Deskripsi Kemampuan Bahasa Reseptif Anak Usia (5-6 Tahun) Di TK Negeri Pembina Kecamatan Kota Tengah Kota Gorontalo

Mifta Huljanah. Lakamaru; Sri Wahyuningsi Laiya; Rapi Us. Djuko

doi:10.59059/tarim.v6i1.1909

Authors

Mifta Huljanah. Lakamaru Universitas Negeri Gorontalo
Sri Wahyuningsi Laiya Universitas Negeri Gorontalo
Rapi Us. Djuko Universitas Negeri Gorontalo

DOI:

https://doi.org/10.59059/tarim.v6i1.1909

Keywords:

Language Ability, Receptive Language, Early Childhood

Abstract

The purpose of this study was to determine the receptive language ability of children aged (5-6) years in the Pembina State Kindergarten, Kota Tengah District, Gorontalo City. The researcher conducted a qualitative research method discussing the receptive language ability of children aged (5-6) years. The subjects of this study were three children and one teacher of the Pembina State Kindergarten. Data were collected through interviews and documentation. Data analysis was carried out by data reduction, data presentation and drawing conclusions. The results of the study conducted at the Pembina State Kindergarten, Kota Tengah District, Gorontalo City aimed to see a child's ability to understand and process language received from others. The research activities were carried out for approximately 1 month. In writing this thesis, the author aims to describe the receptive language ability of children aged 5-6 years. The importance of optimizing aspects of child development including aspects of language development from an early age considering that at that time the child's brain is at an unlimited potential to be developed, children must be given the opportunity to develop their abilities with various fun learning activities.

References

Adini, A. L. (2016). Kemampuan bahasa reseptif anak kelompok A Gugus V Kecamatan. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(6), 5–6.

Amalia, E. R., Rahmawati, A., & Farida, S. (2019). Meningkatkan perkembangan bahasa anak usia dini dengan metode bercerita. Ikhac, 1(1), 1–12.

Balowa, C. C., Sutisna, I., & Laiya, S. W. (2023). Deskripsi kemampuan bahasa ekspresif anak usia 4–5 tahun di TK Al-Ikhlas Soguo. Student Journal of Early Childhood Education, 3(1), 01–08.

Dini, A. K. M. A. U., & Aulia. (2022). Aspek kemampuan menyimak anak usia dini. Jurnal Paud Emas, 1(2), 18–27.

Djuko, R. U. (2019). Implementasi strategi pembelajaran bercerita di kelompok B TK Patriotik Kecamatan Suwawa Kabupaten Bone Bolango. Pedagogika, 9(1), 61–72.

Indonesia. (n.d.). Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 1860–1869.

Irhandayaningsih, A. (2019). Menanamkan budaya membaca pada anak usia dini. Anuva: Jurnal Kajian Budaya, Perpustakaan, Dan Informasi, 3(2), 109–118.

Irmawati, I., Iskandar, W., & Khatimah, K. (2022). Islamipedia learning books dalam mengembangkan kemampuan berbahasa reseptif anak usia dini. Jurnal.

Isna, A. (2019). Perkembangan bahasa anak usia dini. Al-Athfal, 2(2), 62–69.

Khosibah, S. A., & Dimyati, D. (2021). Bahasa reseptif anak usia 3–6 tahun.

Maghfirah, F. (2019). Pentingnya kemampuan menyimak pada anak usia dini.

Maha, R. N., & Harahap, R. (2020). Perkembangan kemampuan berbahasa pada anak autisme. Kode: Jurnal Bahasa, 9(4), 157–164.

Marcela, R. A., & Fachrul Rozie. (2020). Penerapan metode bercerita dalam optimalisasi bahasa reseptif anak usia 5-5 tahun di TK Negeri 02 Tenggarong. Jurnal Lentera Anak, 1(1), 28.

Marcela, R. A., & Fachrul Rozie. (2020). Penerapan metode bercerita dalam optimalisasi bahasa reseptif anak usia 5–5 tahun di TK Negeri 02 Tenggarong. Jurnal Lentera Anak, 1(1), 28.

Munar, A., & Suyadi. (2021). Penggunaan media animasi dalam peningkatan kemampuan menyimak anak usia dini. Journal of Islamic Early Childhood Education, 4(2), 155–164.

Nurhayati, N., Windarsih, C. A., & Andrisyah, A. (2024). Meningkatkan kemampuan mengenal bahasa reseptif melalui permainan ular tangga pada anak usia dini. CERIA (Cerdas Energik Responsif Inovatif Adaptif), 7(4), 361–368.

Nurhayati, R. (2020). Pendidikan anak usia dini menurut Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 dan sistem pendidikan Islam. Al-Afkar, Journal for Islamic Studies, 3(2), 79–92.

Pradita, E. L., Kumala Dewi, A., Nasywa Tsuraya, N., & Fauziah, M. (2024). Peran orang tua dalam pengembangan bahasa anak usia dini. Indo-MathEdu Intellectuals Journal, 5(1), 1238–1248.

Sitompul, M. S. (2019). Analisis gangguan berbahasa pada anak di Kecamatan Pahae Julu. Konfiks: Jurnal Bahasa Dan Sastra Indonesia, 6(1).

Yuswati, H., & Setiawati, F. A. (2022). Peran orang tua dalam mengembangkan bahasa anak pada usia 5–6 tahun. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(5), 5029–5040.