Pembagian Waris Suku Bugis Ditinjau Dari Hukum Adat Dan Hukum Islam
DOI:
https://doi.org/10.59059/mandub.v2i1.912Keywords:
Customary Law, Bugis, Inheritance LawAbstract
Customary inheritance law is the passing of wealth from the upper generation to their descendants. Inheritance law is based on customary norms, BW, to the Compilation of Islamic Law. The Bugis tribe as adherents of the parental inheritance system still maintain the customary distribution of inheritance Over time and along with the entry of Islam, the Bugis tribe began to use Islamic law as a way out to fulfill the obligations of heirs.
References
Buku
C., A. T. (2022). Hukum Adat Dalam Pembagian Waris Terhadap Masyarakat Bugis. Jurnal Hukum, Politik dan Ilmu Sosial (JHPIS), h.6.
Diantha, I. M. (2016). Metodologi Penelitian Hukum Normatif dalam Justifikasi Teori Hukum. Jakarta: Pranada Media Group.
Dwi, P. d. (2018). Pemahaman Seputar Hukum Waris Adat di Indonesia. Jakarta Timur: Kencana.
Hadikusuma, H. (1990). Hukum Waris Adat. Bandung: Cipta Aditya Bhakti.
Hadikusuma, H. (2020). Hukum Waris Adat. Bandung: PT Citra Aditya Bakti.
Marzuki, P. M. (2011). Penelitian Hukum. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Pananrangi, H. (1986). Dampak Modernisasi Terhadap Hubungan Kekerabatan Daerah Sulawesi Selatan. Jakarta: Depdikbud.
Perangin, E. (2008). Hukum Waris. Jakarta: Rajawali Pers.
R.Soepomo. (1981). Bab-Bab Tentang Hukum Adat. Pradnya Paramita.
Suparman, E. (1995). Intisari Hukum waris Indonesia. Bandung: Mandar Maju.
Wignjodipoero, S. (1994). Pengantar dan Asas-asas Hukum Adat. Jakarta: Gunung Agung.
Artikel Dan Jurnal
Sihombing, D. A. (2017). Pembagian Waris Adat Masyarakat Suku Bugis di Kecamatan Enok, Kabupaten Indragiri Hilir, Provinsi Riau. Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara.
Lain-Lain
Karim, M. A. (2012). Problematika Hukum Kewarisan Islam Kontemporerdi Indonesia. Jakarta: Badan Litbang Dan Diklat Kementrian Agama RI.
Ragiwoo, B. (2008). Pengantar dan Asas-asas Hukum Adat Indonesia. Universitas Padjajaran.