Pengendalian Persaingan Monopoli dalam Hukum Perdata: Upaya Perlindungan Konsumen dan Pengusaha Kecil
DOI:
https://doi.org/10.59059/mandub.v1i3.439Keywords:
Monopolistic Competition, Civil Law, Consumer Protection, Small Entrepreneurs, Competition ControlAbstract
Monopolistic competition is a profound issue in civil law and has the potential to threaten the business ecosystem and consumer rights. This journal aims to investigate efforts to control monopolistic competition through a civil law perspective, with an emphasis on the protection of consumers and small entrepreneurs. The study utilizes an analytical and comparative law approach to identify the applicable legal framework in various jurisdictions, focusing on recent cases involving monopolistic competition. The findings of this study show that civil law has a significant role to play in the control of monopolistic competition by protecting consumer rights and regulating business practices that may hinder competition. The research also highlights the challenges faced in applying civil law in monopolistic competition cases and striking the right balance between consumer protection, small entrepreneurs, and economic sustainability. Legislative and judicial efforts undertaken by various countries are also analyzed to assess the effectiveness of monopoly competition control in supporting a fair and competitive economy. The results of this study provide a deeper understanding of the role of civil law in the control of monopolistic competition and its implications for the protection of consumers and small businesses. The practical implication of this research is the importance of strict supervision of monopolistic practices, strong consumer protection policies, and cooperation between various related parties to maintain a healthy business ecosystem.
References
RAHMAN, Z. A. (2015). Pengusahaan Jasa Kepelabuhanan oleh PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) pada Pelabuhan Tanjung Priok Ditinjau Dari UU No. 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktik Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat (Doctoral dissertation, Universitas Gadjah Mada).
Munawir, Z. (2018, October). PROBLEMATIKA KETIDAK JELASAN SUBSTANSI DARI UU NOMOR 5 TAHUN 1999 SEBAGAI FAKTOR PERLUNYA REVISI (Mendorong Percepatan RUU Perubahan UU Nomor 5 Tahun 1999 UU Revisi Hukum Anti Monopoli Dalam Keputusan DPR Nomor 06 A/DPR RI/II/2014-2015 Tentang Pro. In PROSIDING: PROBLEMATIKA HUKUM DI INDONESIA.
Sugiarto, I. (2016). Perspektif Ilmu Ekonomi Dan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 Tentang Larangan Praktik Monopoli Dan Persaingan Usaha Tidak Sehat Terhadap Diskriminasi Harga. Jurnal Wawasan Yuridika, 33(2), 153-174.
MUKHLIS, M. (2010). PEMIKIRAN IBNU TAIMIYAH TENTANG MONOPOLI PERDAGANGAN (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).
Eno Kharismajaya Santoso, N. (2018). PRAKTEK MONOPOLI DAN PERSAINGAN USAHA DALAM PERDAGANGAN (Doctoral dissertation, Universitas Yos Soedarso).
Ramadhan, V. J. O. (2022). Konflik Pasar Monopoli terhadap Pelaku Usaha. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(6), 4925-4933.
Putra, T. A., Triana, Y., & Yusuf, F. D. (2023). BATASAN ASET DAN OMSET DALAM SUATU MERGER YANG MENIMBULKAN PERAKTEK MONOPOLI DAN PERSAINGAN USAHA TIDAK SEHAT. Pagaruyuang Law Journal, 7(1), 167-178.
Sudiarta, I. G. P., Budiartha, I. N. P., & Ujianti, N. M. P. (2019). Perlindungan Hukum Bagi Pelaku Usaha Taksi Daring dalam Perspektif Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat. KERTHA WICAKSANA, 13(2), 85-89.
Arliman, L. (2017). Perlindungan hukum UMKM dari eksploitasi ekonomi dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat. Jurnal Rechts Vinding: Media Pembinaan Hukum Nasional, 6(3), 387-402.
Tidar, R. A. (2014). Perlindungan Hukum Terhadap Pelaku Usaha Yang Dirugikan Akibat Persekongkolan Tender Pengadaan Barang Menurut Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 Tentang Larangan Pratek Monopoli Dan Persaingan Usaha Tidak Sehat (Studi Kasus Perkara Nomor 01/Kppu-L/2013 Te.
Ulya, W. (2022). TINJAUAN HUKUM PERLINDUNGAN KONSUMEN DAN PERSAINGAN USAHA DALAM PEMANFAATAN BIG DATA MARKETPLACE DI INDONESIA. JURNAL ILMIAH HUKUM DAN DINAMIKA MASYARAKAT, 20(2), 15-29.
