Konsep Toleransi Dalam Susut Pandang Ormas Aswaja Dan Implikasinya Terhadap Pembelajaran Pendidikan Agama Islam

Abu Warasy Batula; Ayu Wulandari; Bilqis Nafilah Febrianti; Silvia Siti Rachmawaty; Muhamad Parhan

doi:10.59059/tarim.v4i3.153

Authors

Abu Warasy Batula Universitas Pendidikan Indonesia
Ayu Wulandari Universitas Pendidikan Indonesia
Bilqis Nafilah Febrianti Universitas Pendidikan Indonesia
Silvia Siti Rachmawaty Universitas Pendidikan Indonesia
Muhamad Parhan Universitas Pendidikan Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.59059/tarim.v4i3.153

Keywords:

Madrasah, Tolerance, Ahlussunnah wal Jamaah, Islamic education

Abstract

The concept of tolerance is an important thing to study, especially in a pluralistic society with different ethnicities, nations, races and religions. This study discusses the concept of tolerance from the viewpoint of Ahlussunnah wal Jamaah, in order to examine the concept of tolerance in literature from the Nahdhatul Ulama, Muhammadiyah, and Islamic Unity fronts (FPI) so that it can be implemented in life, especially in Islamic education learning. The research method used is a qualitative method with a literature study approach. The results of the study show that from the perspective of Ahlussunnah wal Jamaah tolerance is an important principle in building brotherhood and harmony among religious communities by emphasizing the importance of equality in rights and obligations without discrimination. In line with that, the application of the concept of tolerance in PAI learning can be through religious education curriculum content which is not only dominated by worship and belief material, but material about the harmonious life of fellow human beings which is implemented through religious tolerance. Instilling the concept of tolerance in PAI learning can also be implemented with an emphasis on PAI teachers in tolerance learning practices and assisted by significant learning materials that assist in tolerance learning both in early childhood education, elementary schools, junior high schools, high schools even in study bench.

References

Abror, M. (2020). Moderasi Beragama dalam Bingkai Toleransi: Kajian Islam dan Keberagaman. Rusydiah Jurnal Pendidikan Islam, 143-155.

Adlini, M. N., Dinda, A. H., Yulinda, S., Chotimah, O., & Merliana, S. J. (2022). Metode Penelitian Kulialitatif Studi Pustaka. Edumasprul Jurnal Pendidikan, 974-980.

Amar, A. (2018). Nilai Islam Wasathiyah-Toleran dalam Kurikulum Madrasah Aliyah Program Keahlian. Cendekia: Media Komunikasi Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Islam, 196-212.

Aulia, G. R., & Nawas, S. S. (2021). Implementasi Nilai-Nilai Toleransi Umat Beragama Pada Upacara Rambu Solo di Tana Toraja. Jurnal Ushuluddin, 63-98.

Dianita, G., Firdaus, E., & Anwar, S. (2018). Implementasi Pendidikan Toleransi di Sekolah: Sebuah Kearifan Lokal di Sekolah Nahdlatul Ulama. Tarbawy: Indonesian Journal of Islamic Education, 162-173.

Dianita, G., Firdaus, E., & Anwar, S. (2019). Implementasi Pendidikan Toleransi di Sekolah: Sebuah Kearifan Lokal di Sekolah Nahdlatul Ulama. TARBAWY: Indonesian Journal of Islamic Education, 162-173.

Djollong, A. F., & Akbar, A. (2019). Peran Guru Pendidikan Agama Islam dalam Penanaman Nilai-Nilai Toleransi Antar Umat Beragama Peserta Didik Untuk Mewujudkan Kerukunan. Al-Ibrah, 72-92.

Dute, H. (2021). Pembelajaran Pendidikan Agama ISlam dalam Masyarakat Pluralistik. Jakarta Selatan: Publica Indonesia Utama.

Effendi, D. (2010). Pembaruan Tanpa Membongkar Tradisi: Wacana Keagamaan di Kalangan Generasi Muda NU Masa Kepemimpinan Gus Dur. Dalam D. Effendi, Pembaruan Tanpa Membongkar Tradisi: Wacana Keagamaan di Kalangan Generasi Muda NU Masa Kepemimpinan Gus Dur (hal. 197). Jakata: PT Kompas Media Nusantara.

Fachruddin, F. (2006). Agama dan Pendidikan Demokrasi: Pengalaman Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama. Jakarta: Pustaka Alvabet.

Fitri, M., & Indriyani, L. T. (2022). Toleransi Antar Umat Beragama di Ruang Digital Perspektif Al-Qur'an. Junal Dakwah dan Komunikasi, 95-109.

Fitriani, S. (2020). Keberagaman dan Toleransi Antar Umat Beragama. Analisis: Jurnal Studi Keislaman, 179-192.

Fuad, A. J. (2018). Pembelajaran Toleransi Upaya Guru Pendidikan Agama Islam dalam Menangkal Paham Radikal di Sekolah. Annual Conference for Muslim Scholars (hal. 561-571). Surabaya: Kopertais Wilayah IV Surabaya.

Hakim, Z., & Nurasiah, Y. (2022). Moderasi Beragama Berbasis Masjid. Hawari; Jurnal Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam.

Haris, M. A., Sahrodi, H. j., & Fatimah, S. (2022). Moderasi Beragama di Kalangan Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah. Yogyakarta: K-Media.

Hasibuan, R. A. (1998). Fpi kota pekanbaeu. wawancara ketua fpi.

Hendri. (2019). Pola Asuh Orang Tua Terhadap Pembentukan Konsep Diri Pada Anak. Jurnal At-Tarjih Bimbingan dan Konseling Islam, 56-71.

Hosnan, M., Halim, A., & Gani, A. (2021). Implementasi Pendidikan Islam dalam Membangun Ukhuwah Wathaniyah Perspektif NU. Jurnal Pemikiran dan Ilmu Keislaman, 302-325.

Islamy, A. (2022). Moderasi Beragama dalam Ideologi Pancasila. POROS ONIM: Jurnal Sosial Keagamaan, 13-80.

Leny, M. (2022). Internalisasi Nilai-Nilai Ahlus Sunnah Wal Jamaah dalam Mencegah Sikap Ekstrimisme pada Anak di MIMA KH. Shiddiq Jember dan Sd Sholah Jember. Indonesian Jurnal of Islamic Teaching.

Marpuah. (2019). Toleransi dan Interaksi Sosial Antar Pemeluk Agama di Cigugur, Kuningan. Harmoni, 51-72.

Masmuh, A. (2020). Peran Muhammadiyah dalam Membangun Peradaban di Dunia. Gema Kampus IISIP YAPIS Biak , 78-93.

Mustaqim, M. (2019). Analisis Nilai-Nilai Toleransi dalam Kurikulum Pendidikan Agama Islam. Jurnal Pendidikan Agama Islam, 75-94.

Muzakki, M., & Santoso, B. (2023). Implementasi Nilai Toleransi Bagi Mahasiswa di Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong. PAIDA, 183-191.

Niam, Z. W. (2019). Konsep islam Wasathiyah Sebagai Wujud Islam Rahmatan Lil Alamin: Peran NU dan MUhammadiyah dalam Mweujudkan Islam Damai di Indonesia. Palita: Journal of Social Religion Research, 91-106.

Pitaloka, D. L., Dimyati, & Purwanta, E. (2021). Peran Guru dalam Menanamkan Nilai Toleransi pada Anak Usia Dini di Indonesia. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak usia Dini, 1696-1705.

Pulungan, A. (2018). Nahdlatul Ulama di Luar Jawa : Perkembangan di Tanah Mandailing. Journal of Contemporary Islam and Muslim Societies, 91-127.

Rahman, A., Ahmadin, A., & Rifal, R. (2021). Peran Strategis Nahdlatul Ulama dalam Penguatan Nasionalisme Kemanusiaan untuk Menangkal Radikalisme. Jurnal Artefak, Universitas Galuh, 97-110.

Ramadhani, P. A., & Rasji. (2022). Konsep Keadilan dan Hukum dalam Perspektif Filsafat Hukum. Supremasi Hukum, 92-97.

Robijanto, D. D. (2022). Pengaruh Islam Moderat Indonesia Terhadap Islamophobia di Eropa. Doctoral dissertation, Universitas Hasanuddin.

Romadlan, S., Hamad, I., & Gazali, E. (187-206). Perspektif Hermeneutika Ricoeur Menyusuri Agenda Toleransi di Organisasi Islam Nahdlatul Ulama. Jurnal Magister Ilmu Komunikasi, 2020.

Sari, W. N. (2021). Pendidikan Karakter Melalui Pembelajaran IPS. PESHUM : Jurnal Pendidikan, Sosial dan Humaniora, 10-14.

Sembulah, U. (2015). Pluralisme dam Kerukunan Antar umat Perspektif Elite Agama di Kota Malang. Analisa Journal of Social Science and Religion, 1-13.

Suahman, C., Suryana, B., & Yuniartin, T. (2022). Konsep Toleransi dalam ALquran (Studi atas Q.S Al-Kafirun dan Implikasinya Terhadap Pembelajaran PAI di Sekolah. Humanika Kajian Ilmiah Mata Kuliah Umum, 147-162.

Subarkah, I. (2018). Implementasi Penilaian Sikap Tasamuh (Toleransi). Journal Cakrawala IAINU Kebumen Program Studi Managemen Pendidikan Islam (MPI), 130-143.

Suharto, B. (2021). Moderasi Beragama; Dari Indonesia Untuk Dunia. Yogyakarta: Lkis Pelangi Aksara.

Supriatin, A., & Nasution, A. R. (2017). Implementasi Pendidikan Multikultural dalam Praktik Pendidikan di Indonesia. Elementary, 1-13.

Suryadinata. (2015). Kepemimpinan non muslim dalam al quran . analisis terhadap penafsiran fpi mengenai ayat pemimpin non muslim.

Syaefudin, M. (2014). Reinterpretasi gerakan dakwah Front pembela islam. gearakan fpi.

Syaibani, I. A., & Salik, M. (2021). Pendidikan Toleransi Antar Umat Beragama Melalui Pendidikan Agama Islam (Menelusuri Pemikiran Gus Dur). Al-Fikrah; Jurnal Studi Pendidikan dan Keislaman, 120-142.

Tambak, S. (2014). Pendidikan Agama Islam; Konsep Metode Pembelajaran PAI. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Wahyuni, D. (2019). Gerakan Dialog Keagamaan: Ruang Perjumpaan Antar Umat Beragama di Kota Bandung. Religious: Jurnal Studi Agama-Agama Dan Lintas Budaya, 188-197.

Zed, M. (2004). Metode Penelitian Kepustakaan. jakarta : Yayasan Pustaka Obor Indonesia.