Pengembangan Alur Tujuan Pembelajaran dan Modul Ajar pada Kurikulum Merdeka di MAN 2 Padang
DOI:
https://doi.org/10.59059/perspektif.v3i2.2475Keywords:
Independent Curriculum, Learning Objective Flow, Teaching ModulesAbstract
This article discusses the implementation of the Learning Objective Flow (Alur Tujuan Pembelajaran, ATP) and Teaching Modules (Modul Ajar) within the Independent Curriculum (Kurikulum Merdeka) at MAN 2 Padang, specifically in the subject of Mathematics. The study aims to examine the development, application, and evaluation of these instructional tools in supporting the achievement of Learning Outcomes (Capaian Pembelajaran, CP) and strengthening students' character education. Using a qualitative approach with data collection techniques including observation and in-depth interviews, the findings reveal that ATP development is conducted collaboratively among teachers through the Teacher Working Group (KKG), based on the guidelines of the Independent Curriculum. The teaching modules are designed adaptively and contextually, integrating the reinforcement of the Profil Pelajar Pancasila and utilizing digital technologies. Challenges include limited preparation time, varying levels of teacher understanding, and adaptation to new pedagogical approaches. The results of this study provide valuable insights for the development of more effective and meaningful instructional tools within the implementation of the Independent Curriculum.
References
Achmad, G. H., Ratnasari, D., Amin, A., Yuliani, E., & Liandara, N. (2022). Penilaian autentik pada kurikulum merdeka belajar dalam pembelajaran pendidikan agama Islam di Sekolah Dasar. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 4(4), 5685–5699.
Akhyar, M., Sesmiarni, Z., Gusli, R. A., & Al Faruq, M. A. (2025). Pendekatan inovatif dalam meningkatkan manajemen mutu berbasis sekolah. Tadbir: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 13(1), 133–153.
Akhyar, M., Zukdi, I., & Deliani, N. (2024). Value-based leadership of Islamic education teachers and its role in disciplinary religious practice formation: A qualitative case study in an Indonesian public school. Jurnal Pendidikan Islam, 13(2), 97–105.
Dewi, R., & Wulandari, S. (2023). Pengembangan modul ajar matematika berbasis masalah pada Kurikulum Merdeka. Jurnal Pendidikan Matematika, 44–56.
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan. (2022). Buku saku pembelajaran berdiferensiasi. Jakarta: Kemendikbudristek.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. (2022). Capaian pembelajaran Kurikulum Merdeka jenjang SMA/MA - Matematika. Jakarta: Kemendikbudristek.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. (2022). Panduan pembelajaran dan asesmen. Jakarta: Kemendikbudristek.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. (2022). Panduan pembelajaran dan asesmen. Jakarta: Direktorat SMA.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. (2022). Panduan penyusunan modul ajar jenjang SMA. Jakarta: Direktorat SMA.
Kurniawati, D., & Sari, M. (2023). Strategi penyusunan ATP dalam Kurikulum Merdeka. Jurnal Inovasi Kurikulum, 15(1), 42–43.
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran. (2022). Panduan penyusunan ATP dan modul ajar. Jakarta: Kemendikbudristek.
Sudrajat, A. (2022). Implementasi Kurikulum Merdeka dalam pembelajaran di sekolah. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 7(3), 218.
Sujatmiko, A. (2023). Modul ajar matematika SMA Kurikulum Merdeka: Teori dan praktik. Yogyakarta: Deepublish.
Wulandari, A., & Setyowati, M. (2023). Implementasi pembelajaran berdiferensiasi dalam Kurikulum Merdeka: Studi kasus pada mata pelajaran Bahasa Indonesia. Jurnal Inovasi Pendidikan, 18(2), 101–110.
Yunita, R. A., & Hartati, S. (2024). Tantangan dan solusi guru dalam menerapkan Kurikulum Merdeka di jenjang Sekolah Menengah Pertama. Jurnal Edukasi Nusantara, 3(1), 55–65.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Perspektif : Jurnal Pendidikan dan Ilmu Bahasa

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.